“Book Descriptions: Memang benar, cinta pertama itu sukar untuk dilupakan. Walau sudah berpisah, Izzan masih saja mencintai Inas. Walhal, dirinya sudah pun memiliki Yuna. Isteri yang begitu setia menemani.
Dan kesetiaan Yuna diuji bila suaminya tiba-tiba bertegas ingin kembali bersama Inas. Antara kekal setia menjadi isteri Izzan dan menerima Inas sebagai 'orang ketiga' atau akhiri saja pernikahannya. Dua-duanya pilihan yang sangat sukar.
"I boleh bersikap adil." Izzan.
"You mungkin boleh bersikap adil. Tapi dalam pernikahan sepatutnya hanya ada dua orang aje, Iz. Tiga orang terlalu ramai. Jadi, jalan yang terbaik untuk kita berdua adalah berpisah." Yuna.
Izzan setuju berpisah. Tapi bila Yuna benar-benar pergi, Izzan mula rasa menyesal. Malangnya, penyesalannya sudah pun tidak berguna.
"Dia seperti pelangi, keberadaannya selalu membuatkan hati aku rasa senang. Tapi, seperti pelangi jugak hadirnya dia hanya sesaat dalam hidup aku." Izzan.” DRIVE