“Book Descriptions: KINAR TERPAKSA BERANGKAT KE PESANTREN USAI MENGANTAR JASAD IBUNYA KE PERISTIRAHATAN TERAKHIR!
Luka atas kepergian ibunya belum kering, tak lama kemudian sang ayah pun turut meninggal dunia . Sekembalinya ke pesantren, Kinar melanggar syariat: tidak mau salat dan mengutuk Tuhan yang sangat keji terhadap takdir hidupnya. Naray dan Ruth sampai harus membantunya meloloskan diri dari intaian pengurus pesantren.
Hingga suatu hari, perbuatan mereka terendus Keamanan Pusat.
Sejak itulah rahasia keduanya ikut terbongkar. Naray dan Ruth ternyata turut menyimpan rapat kesedihan masing-masing.
Setelah kejadian menggemparkan itu, apakah persahabatan Naray, Kinar, dan Ruth tetap terjalin, atau justru salah satunya harus terusir dari pesantren?” DRIVE