“Book Descriptions: Perundungan tak membuatnya menjadi remaja yang lemah. Awan tetap menjalani hari seperti biasa; bersekolah, mengajar delapan anak jalanan di Sekolah Pinggir Kali, serta membantu berjualan di warung nasi milik neneknya. Ia hanya punya satu teman baik, yaitu Nathan.
Sementara itu, Langit yang kecewa dan marah pada papanya, selalu menjadikan Awan sebagai pelampiasan. Ia bersama Satria dan Iman sering mengerjai Awan. Menyuruh Awan membeli ini itu, bahkan tak segan memukulnya. Suatu sore, sebuah kejadian membuat segalanya berubah. Pelaku dan korban perundungan itu akhirnya menjadi teman baik. Namun, hal itu tak berlangsung lama. Ketika liburan yang menyenangkan berubah menjadi tragedi.” DRIVE